KHOTBAH JUMAT : SETIAP MUSLIM ADALAH PEMBAWA KEBAIKAN

Admin Agama 08 May 2025 264 kali dibaca
KHOTBAH JUMAT : SETIAP MUSLIM ADALAH PEMBAWA KEBAIKAN

KHOTBAH JUMAT : SETIAP MUSLIM ADALAH PEMBAWA KEBAIKAN

KHOTBAH JUMAT

Oleh: Ustadz. Ubaydillah Fajri, M.Ag.

 

SETIAP MUSLIM ADALAH PEMBAWA KEBAIKAN

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

اَلْحَمْدَ لِلَّهِ، نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِينُهُ وَنَسْتَغْفِرُوه، وَنَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا وَ مِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللَّهُ فَلا مُضِلَّ لَهُ، وَمَنْ يُضْلِلْهُ فَلا هَادِيَ لَهُ. أَشْهَدُ أَلا إِلَهَ إِلا اللَّهُ وَحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا وَنَبِيَّنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ لَانَبِيَ بَعْدَهُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ وسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ الْأُمِّيِّ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ وَبارِكْ وَسَلِّمْ.

قَالَ اللهُ تَعَالَى فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ، وَهُوَ أَصْدَقُ الْقَائِلِيْنَ، اَعُوْذِبِااللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ.

عِبَادَالله، أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيَ بِتَقْوَى اللهِ وَطَا عَطِهِ، فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْن.

Hadirin Kaum Muslimin jamaah Juma’ah rohimakumullah

Dengan senantiasa memanjatkan puji syukur kehadirat Allah Swt. serta Sholawat dan Salam kepada Baginda Rasul Sayyiduna Muhammad izinkan saya mewasiatkan kepada diri saya pribadi dan juga kepada jama’ah kaum Muslimin sekalian, untuk senantiasa kita menjaga dan meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah Swt. Taqwa dalam pengertian yang haqiqi yakni berupa kesadaran dalam batin kita bahwa hakikat hidup ini semata-mata hanyalah untuk tunduk menghamba kepada Allah Swt.:

ﻭَﻣَﺎ ﺧَﻠَﻘْﺖُ ﺍﻟْﺠِﻦَّ ﻭَﺍﻟْﺈِﻧْﺲَ ﺇِﻟَّﺎ ﻟِﻴَﻌْﺒُﺪُﻭﻥِ

dan tidaklah Aku ciptakan jin dan manusia-kata Allah-kecuali untuk menghamba kepada-Ku

Hadirin jamah jumah rohimakumullah

Pada kesempatan khutbah kali ini, izinkan khatib mengajak kepada kita semua terutama kepada diri al-Faqir sendiri untuk menjadi orang-orang yang mampu menebarkan kebaikan di lingkungan kita masing-masing. Kita harus mampu menjadi agen-agen kebaikan untuk mewujudkan kemaslahatan bagi orang lain. Rasulullah Saw. bersabda bahwa orang yang paling baik adalah mereka yang mampu memberi manfaat kepada orang lain. Sehingga keberadaan kita dalam lingkungan kita masing-masing, harus bernilai dan memberi sumbangsih positif. Allah Swt. berfirman dalam al-Qur'an surah Az-Zalzalah, ayat 7 dan 8:

فَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ وَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ

Artinya: "Barangsiapa berbuat kebaikan sebesar zaroh pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan keburukan sebasar zaroh pun, niscaya ia akan melihat (balasan)nya pula." Rasulullah Saw. juga bersabda yang diriwayatkan dari Jabir bin Abdullah RA:

كُلُّ مَعْرُوْفٍ صَدَ قَةٌ

Artinya: “Setiap kebaikan adalah sedekah.”

Hadirin rahimakumullah,

Dalam kehidupan ini, kita seringkali berfokus pada hal-hal besar dan menganggap bahwa hanya perbuatan besar yang bisa membawa perubahan. Padahal, Islam mengajarkan kepada kita bahwa kebaikan tidak harus dimulai dari sesuatu yang luar biasa atau besar. Justru, dalam setiap langkah kecil yang kita ambil, tersimpan potensi besar untuk menciptakan perubahan positif dalam kehidupan, baik bagi diri sendiri maupun bagi orang lain.

Menjadi agen kebaikan bukanlah tugas yang sulit. Itu adalah panggilan hati setiap insan yang ingin hidupnya bermakna. Kita bisa mulai dari lingkungan terdekat, dari rumah, dari keluarga, tetangga, teman kerja, bahkan dari orang-orang yang tak kita kenal sekalipun.

Tidak perlu menunggu momen besar untuk berbuat baik. Kebaikan bisa kita mulai dari hal-hal sederhana—tersenyum kepada orang lain, mengucapkan salam, membantu tetangga yang membutuhkan, memberikan sedekah walaupun sedikit, atau menyapa dengan sopan orang yang kita temui di jalan. Bahkan sekadar mendengarkan curhat seorang teman yang sedang menghadapi masalah pun adalah bentuk kebaikan.

Tindakan kecil jangan dianggap remeh, karena sejatinya bisa menjadi sumber kebaikan, motivasi, dan inspirasi bagi orang lain. Rasulullah Saw. pun telah mengingatkan pentingnya setiap amal, sekecil apapun:

اتَّقُوا النَّارَ ولو بشقِّ تمرةٍ، فإن لم تجدوا فبكلمةٍ طيِّبةٍ

"Lindungilah dirimu dari api neraka, walaupun hanya dengan (bersedekah) setengah biji kurma. Jika tidak ada, maka dengan kata-kata yang baik." (HR. Bukhari dan Muslim)

Ini menunjukkan bahwa amal kebaikan, sekecil apapun, memiliki nilai besar di sisi Allah. Dan yang lebih luar biasa lagi, kebaikan kecil itu bisa menjadi sebab datangnya hidayah dan keberkahan bagi orang lain.

Hadirin rahimakumullah,

Bayangkan jika setiap dari kita menanam satu benih kebaikan setiap hari, maka berapa banyak pohon kebaikan yang akan tumbuh di tengah masyarakat kita? Berapa banyak hati yang tersentuh? Berapa banyak jiwa yang terselamatkan? Dunia yang penuh dengan tekanan dan kesulitan ini sangat membutuhkan orang-orang yang menyebarkan kebaikan, walau hanya dari tindakan yang tampaknya sepele.

Maka mari kita mulai dari diri kita sendiri. Jangan menunda untuk berbuat baik. Jangan menunggu momen besar. Mulailah dari sekarang, dari yang kecil, dari yang sederhana.

Hadirin rahimakumullah,

Di era digital saat ini, berbuat kebaikan dan memberi inspirasi sangat mudah dan bisa menjangkau banyak orang. Kita bisa memanfaatkannya dengan berperilaku positif di media sosial—menyebarkan konten yang sejuk dan damai, serta menjauhi hoaks, ujaran kebencian, dan saling mencela. Gunakan media sosial untuk hal-hal bermanfaat dan dapat dipertanggungjawabkan. Selalu saring sebelum sharing, karena setiap informasi yang kita bagikan akan dimintai pertanggungjawaban oleh Allah.

وَلَا تَقْفُ مَا لَيْسَ لَكَ بِهِ عِلْمٌ ۚ إِنَّ السَّمْعَ وَالْبَصَرَ وَالْفُؤَادَ كُلُّ أُولَٰئِكَ كَانَ عَنْهُ مَسْئُولًا

Artinya: “Janganlah engkau mengikuti sesuatu yang tidak kau ketahui. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati nurani, semua itu akan diminta pertanggungjawabannya.” (QS Al-Isra: 36).

Hadirin rahimakumullah,

Semoga Allah menjadikan kita semua sebagai hamba-hamba-Nya yang gemar menebar kebaikan di mana pun kita berada. Aamiin ya Rabbal ‘aalamiin.

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ، وَتَقَبَلَّ اللهُ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ، إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ، أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرّحِيْمِ


الخطبة الثانيـة

اَلْحَمْدُ للهِ وَكَفَى، وَأُصَلِّيْ وَأُسَلِّمُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الْمُصْطَفَى، وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَهْلِ الْوَفَا. أَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.

أَمَّا بَعْدُ، فَيَا أَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ، أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ عَظِيْمٍ، أَمَرَكُمْ بِالصَّلَاةِ وَالسَّلَامِ عَلَى نَبِيِّهِ الْكَرِيْمِ فَقَالَ: إِنَّ اللهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ، يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا، اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ، فِيْ الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ.

اَللّٰهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ والْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ الْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ، اللهم ادْفَعْ عَنَّا الْبَلَاءَ وَالْغَلَاءَ وَالْوَبَاءَ وَالْفَحْشَاءَ وَالْمُنْكَرَ وَالْبَغْيَ وَالسُّيُوْفَ الْمُخْتَلِفَةَ وَالشَّدَائِدَ وَالْمِحَنَ، مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ، مِنْ بَلَدِنَا هَذَا خَاصَّةً وَمِنْ بُلْدَانِ الْمُسْلِمِيْنَ عَامَّةً، إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ.

رَبّنَا لاَتُؤَاخِذْ نَا إِنْ نَسِيْنَا أَوْ أَخْطَأْنَا رَبّنَا وَلاَ تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الّذِيْنَ مِنْ قَبْلِنَا رَبّنَا وَلاَ تًحَمّلْنَا مَالاَ طَاقَةَ لَنَا بِهِ وَاعْفُ عَنّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا أَنْتَ مَوْلاَنَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِيْنَ. رَبَنَا ءَاتِنَا فِي الدّنْيَا حَسَنَةً وَفِي اْلأَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النّارِ. رَبَّنَا ظَلَمْنَا اَنْفُسَنَا وَاإنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ اْلخَاسِرِيْنَ...

عِبَادَ الله! إِنَّ ٱللَّهَ يَأۡمُرُ بِٱلۡعَدۡلِ وَٱلۡإِحۡسَٰنِ وَإِيتَآيِٕ ذِي ٱلۡقُرۡبَىٰ وَيَنۡهَىٰ عَنِ ٱلۡفَحۡشَآءِ وَٱلۡمُنكَرِ وَٱلۡبَغۡيِۚ يَعِظُكُمۡ لَعَلَّكُمۡ تَذَكَّرُونَ .فَاذْكُرُوْا الله الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَ اشْكُرُوْهُ عَلَى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَ لَذِكْرُ اللهِ اَكْبَرُ.